Beberapa hari ini ada satu lagi berita yang sedang ramai-ramainya lalu lalang di channel-channel televisi mengenai adanya epidemi baru yang disebut Swine Flu atau Flu Babi.
Bukan main, kecepatan virus yang satu ini bergerak dengan sangat cepat melebihi kecepatan internet bahkan kecepatan cahaya sekalipun.
Bayangkan virus tersebut tidak saja menular melalui babi ke manusia, tapi juga melalui manusia yang tengah terjangkit flu babi ini kepada manusia sehat dengan perantara udara, maupun kontak fisik seperti berjabat tangan dan mencium pipi dan lainnya.
Sampai hari ini tanggal 28 April 2009, sudah tercatat 150 orang meninggal dan positif tertular virus ini.
Komunikasikan segera...., bahwa ciri-ciri utama dari gejala flu babi ini adalah:
Demam hingga 39 derajat celcius, sakit kepala, pegal linu dan iritasi mata.
Komunikasikan segera beberapa informasi berikut ini:
Tgl 25 April 2009
Flu Babi Mewabah di Meksiko dan AS
Liputan6.com, Mexico City: Swine flu atau flu babi mewabah di Meksiko. Virus yang diduga jenis baru ini merupakan kombinasi virus flu babi, flu burung, dan flu manusia. Kasus ini membuat kegiatan belajar mengajar dihentikan. Pemerintah pun menutup museum, perpustakaan, dan gedung teater di penjuru ibu kota Meksiko, Mexico City, serta sejumlah negara bagian, selama satu sehari.
Departemen Kesehatan Meksiko menyatakan virus berjenis H1N1 memiliki sejumlah gejala, antara lain demam di atas 39 derajat Celsius, sakit kepala, pegal linu, dan iritasi mata. Sementara Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat virus telah menewaskan 68 orang dan 943 lainnya dirawat. Namun, pemerintah Meksiko melansir hanya 20 orang yang terbukti positif tewas akibat virus dan 37 kasus lainnya masih diselidiki.
Tgl 27 April 2009
Korban Tewas Mencapai 81 Orang
Liputan6.com, Mexico City: Kasus kematian akibat flu babi atau swine flu semakin mencemaskan. Ahad (26/4), tercatat 73 kasus baru yang diduga berasal virus flu babi. Pemerintah Meksiko pun kembali melaporkan lima kematian, dua di antaranya positif terjangkit flu babi. Jumlah kematian hingga kini tercatat sebesar 81 korban.
Guna mengantisipasi menularnya penyakit flu babi, pemerintah Meksiko gencar membagikan masker. Pemerintah Meksiko juga menyerukan warganya yang belum terjangkit agar mendatangi rumah sakit untuk mendapatkan vaksinasi
Tgl 28 April 2009
WHO Minta Vaksin Flu Terus Diproduksi
Liputan6.com, Nuevo Laredo: Badan Kesehatan Dunia (WHO) menaikan status siaga wabah flu babi dari level tiga ke level empat. Ini berarti virus flu babi dapat dengan mudah menular antarmanusia. Demikian dikatakan Keiji Fukuda, Asisten Direktur Jenderal WHO, baru-baru ini [baca: WHO Tingkatkan Status Flu Babi].
"Kami telah memutuskan untuk meningkatkan fase siaga wabah dari fase tiga ke fase empat," ucap Keiji. Fase empat adalah dua fase di bawah fase pandemi global yang memiliki makna bahwa virus telah mampu menular dari manusia ke manusia lain setidaknya dalam satu negara.
Tuesday, April 28, 2009
Komunikasikan segera Awas Flu Babi 013
5:38 PM
Tim Komunikasi Hebat